Kamis, 28 April 2011

Hawa dalam senandung doá

0 komentar
Terlahir sebuah berlian kehidupan
di titipkan melalui tulang rusuk adam
ia pancarkan cahaya terkesan
menangis teriak mngejutkan
tanda nafas memulai perjalanan


ia hawa yang di lahirkan
terselip janji sebelum dihidupkan
menopang beban dalam kewajiban
menelisir hari dengan kekerasan


tahu akan baik buruk tindakan
namun diri di pengaruhi akan setan
mengerti namun tetap melakukan
memahami namun acuh tindakan


aurat yang di pamerkan
menjadi bahan obralan
menjadi bahan obrolan
menjdi bahan kemaksiatan


siapa dia..???
ia adalah sumber dosa umat akhir zaman
membawa petaka dengan aurat yang di tampakkan
menghancurkan dengan dosa yang di tebarkan
pembwa bara untuk unggun neraka jahanam


hinakah ia
kejikah ia
muslimahkah ia
sholehahkah ia


hari yang di lalui berlumur dosa
aurat yang terlihat smber maksiat pria
rmbut yang mnggoda bagai harta
yang mencuat nafsu mnghantar neraka


setiap detik yang di lalui membawa siksa
penantian dosa yg akan menjadi lara
karna semua menjadi segumpal hina
yang mnjdikan dirinya derita


lekuk tubuhnya
ialah derai tangisnya
indah lehernya
ialah suara jeritanya
putih pahanya
ialah merah darahnya
molek auratnya
ialah dosa dosanya


tunggulah dimana kau kan di tempatkan
karna tindakanmu dari semua perbuatan
matimupun tak tahu kapan menentukan
sebelum kau bertaubat ke jalan kebenaran


hai hawa yang di muliakan
jangan di pamerkan tubuh indah di luaran
karna suatu hari nanti ia akan lenyap di telan zaman
namun jagalah hati dan tubuh dari dalaman
agar dirimu menjadi wanita yang di idam-idamkan


hai hawa yang di agungkan
al-quran dan sunah jadikanlah landasan
sholawat dan doa selalu kau haturkan
allah pun melihatmu dengan penuh kebanggaan
surga pun menantimu dengan penuh kerinduan


sadarkan hatimu wahai hawa
kemana langkahmu kan membawa
indahkan drimu dengan jilbab di jiwa
penuhi hatimu dengan iman dan taqwa


tenangkan hatimu wahai bunga kasturi
hamparkan wangimu dengan akhlak di hati
tumbuhkan indahmu dengan rahmat ilahi
tanamkan di hatimu tuk selalu mengingat mati


bukanlah engkau Siti Khadijah
tidaklah engkau Siti Fatimah
meskipun bukan jua A'ishah
namun engkaulah wnita sholehah
wanita syurga yang terindah


astagfrullahh..
Mulianya seorang hawa disisi Allah
hingga ia sangat di cinta rosullah


ya allah..
adakah ia saat ini
temukan aku walau hanya sebatas mimpi
walau sejenak sungguh aku sangat mensyukuri


ya allah..
wanita sholehah yang sangat mulia
mampukah aku berada di sisinya
karna dosa-dosaku malu saat bersamnya
diri ini pun terlalu hina di matanya


ya tuhan..
inilah isi hatiku
yang tak tahu kapan tuk menghadapmu
bila saatnya massaku berlalu
hadirkan dirinya dalam agamamu
merangkulnya di sisi melangkah menuju kiblatmu, amin.










read more

Senin, 18 April 2011

Sahabat

0 komentar
sahabat..
tawa canda suka cita
rindu resah luka ada
wadah di saat air mata
seberkas senyum saat bahagia

sahabat..
adakah dalam tiap situasi dan kondisi
adakah dalam sedu senyap sunyi sepi


sahabat..
terperangahkan hati akan sahabat di sekitarmu
jangan siakan kebersmaan yang terlewat bila berlalu
tingalkan kesan mendalam bahwa kau tak kan terlupa
mengingatmu dalam angan jauh di mata
namun kan selalu ada kemana hati kan membawa..

read more

Sabtu, 16 April 2011

tak akan kembali lagi

0 komentar
bukan mudah tuk lupakan
sangat indah tuk jalankan
semua kisah yang kan terlewatkan
dari hidup yang tak kan pernah tergantikan


tuhan..
kau berikan aku nafas kehidupan
kau berikan aku langkah perjalanan
kau tahta pencipta yang esa
kau perdaya aku walau upaya

tuhan..
ku tutup hati mata terpejam
ku sadari namun tak ku lakukan
ku pahami namun acuh tindakan


tuhan..
semua kenangn yang nanti ku tinggalkan
membawaku jauh ke dalam sebuah lamunan
seraut resah dalam sebuah renungan
akan ajal yang kan kau tentukan
 

tuhan..
adakah nanti kehidupan
tentang semua janji2 yang telah terfirmankan???



tuhan..
di saat itu aku sangat mnyadari
bahwa duniaku tak lagi berarti
di saat semua kan ku tinggal pergi
tak kan aku kembali lagi...

read more

Selasa, 05 April 2011

GUSAR

0 komentar
sudut-sudut duduk
melihat banyak-banyak
membalas lirik-lirik
hati terkoyak-koyak
mengapa
di hari ini aku gusar
tampaknya semakin besar
mungkin jua makin lebar

di dalam di luar;
sahabat mengingkar-ingkar
hatiku dibuat memar

read more

Senin, 04 April 2011

BERPUISI

0 komentar
ini puisiku
kecewa
duka
lara
asa
tawa
bahagia
hingga cinta


ini puisi hati
cipta saat bunga merekah
hadir saat hati gundah

sahabat;
adakah ?
kerah bilakan tercurah

karena ini puisiku;
puisi hati..









read more

Jumat, 01 April 2011

Sesal

0 komentar

Sunyinya malam ini membawaku ke dalam sebuah lamunan
ku tatap langit-langit malam bertaburkan bintang sang rembulan
dinginya malam ini dari semilir angan-angan
teringatkan kegelisahan menghantui kurasakan

ku coba tuk melupakan semua ingatan yang telah lalu
bahwa tiada suatu satu yang ingin ku kenang
indahnya kisah perjalanan tentang akhir kasih sayang
dari mahligai cinta yang pernah kau curahkan
memaksaku tuk terhantui akan keresahan

ku coba lagi melupakan dirimu
ku coba untuk pejamkan mata hati
semakin dan terlalu ku mencoba
semakin dan selalu ku mnyadari;
sungguh tak mampu untuk ku melupa

kini kurasakan sebuah arti penyesalan
bukan sekejap tuk dapat terlupakan
sebuah kerinduaan kisah yang mungkin tak lagi  terulang
bersama senyum dan paras yang selalu terbayang
sungguh Terasa diri sangat  tak mampu tuk rasakan

ta..
aku merindukan kamu
masih menyayangi dan ingin di sisimu
wajahmu selalu terbayang dalam pekatnya malam
separuh nyawa aku rasakan walau dirimu tak mungkin lagi kembali

ta..
tahukah kamu akan itu?
adakah kau rindukan setelah kasih telah lama berlalu
saat janji-janji berakhirkan sebuah perpisahan
jikala asmara ku tinggalkan di saat terlukis indah namamu
di saat itu ku rela memberi bekas yg mungkin tak terhapuskan

ta..
biarlah aku terima takdir penyesalan
karna baru ku sadari dalamnya renungan semua yang ku tinggalkan
keyakinan tak berhati mati dalam malam jiwa yang sepi
selalu teringatkan indahnya hari-hari bersamamu ku lewati

dan kini, aku bejalan tanpa hadirmu di sisi
saat gerbang-gerbang kerinduaan melebar tanpa dirimu
tersiksa batinku dari relung hati yang berduri
menusuk bahagiaku dari jalan yang berdebu

sampai kapan aku dapat bertahan
andai ku turut semua tercurahkan
namun mampu tak lagi untukku
kaku bisu sedu hanya itu bersamaku

kamu yang dulu ada dalam setiap sudut relung hati
namun hanya remang-remang bayangmu yang menghiasi mimpi-mimpi

ta
..
telah lama kita berpisah
telah lama ku tinggalkan air mata di hatimu
telah lama semua kenangan itu berlalu
telah lama kau dan waktu menyiksakan sebuah rindu
kini hari-hari yang kulalui bertemankan sebuah pilu

biarlah aku begini dan biarlah aku terus begini
tanpamu di sisi bersama rasa rinduku di hati
bersama kesilafan dgn segenap penyesalan
tersiksalah meronta bila di haruskan
tebuskan air mata di hati dan usap tangis di pipi
walau tak terganti walau ku tak lagi berarti
bila terlalu menyakitkan bila terlalu melukai
tanpa kata tanpa asa rasa di saat massa ku tinggalakan

ta..

lupakan semua kenangan yang pernah ada
karma janjiku berakhirkan rasa kecewa

ta..
ku coba hiasi bayang-bayangmumu selalu ku rindu
biar ia mengisi hampanya ruang hatiku

sinta..
bahagilah di sana bersama orang yang kau pilih!
 













dan izinkanlah namamu selalu di hati..










read more